Nama Parallax pertamakali muncul di komik DC saat salah satu superhero yang paling disegani di Bumi, Green Lantern (Hal Jordan) mengalami depresi akibat kehancuran Coast City, kota tempat tinggalnya.
Untuk
menghilangkan rasa bersalah setelah gagal melindungi Coast City, Hal Jordan
berusaha membangun sebuah kota dan membangkitkan semua penduduk yang tewas
menggunakan kekuatan power ring miliknya.
Mengetahui
tindakan Hal Jordan, para Guardian of the Universe merasa bahwa anggota terbaik
Green Lantern Corps ini telah menyalahi aturan karena menggunakan kekuatan
cincinya untuk kepentingan pribadi.
Setelah
menciptakan kembali Coast City, Hal Jordan pergi ke planet Oa (markas Green
Lantern Corps) untuk menyerap lebih banyak kekuatan dari Central Power Battery.
Demi
tujuannya, Hal tidak ragu-ragu melukai bahkan membunuh para anggota Corps,
seperti Kilowog yang berusaha mencegahnya. Tindakan Hal Jordan ini menjadi awal
hancurnya Green Lantern Corps.
Setelah
berhasil mencapai Central Power Battery, Hal Jordan menyerap seluruh energi
yang ada dalam benda tersebut. Perbuatan ini mengakibatkan musnahnya sebagian
besar Guardian.
Hanya
Guardian bernama Ganthet yang selamat. Hal yang berhasil mendapatkan kekuatan
dari Central Battery lalu berbah menjadi sosok baru yang menyebut dirinya
Parallax.
Tidak
puas dengan kekuatan yang dimilikinya, Hal Jordan yang kini dirasuki Parallax
menjelajahi alam semesta untuk mencari lebih banyak energi.
Ternyata,
ia bertujuan menciptakan ulang alam semesta
sehingga kehancuran Coast City bisa terhindarkan. Namun agar hal
tersebut dapat terlaksana, alam semesta yang ada saat ini harus musnah.
Untuk
menghentikan kegilaan Hal Jordan, para superhero DC bekerjasama
menghentikannya. Singkat cerita, Hal akhirnya dapat dihentikan oleh Kyle
Rayner, seorang artist yang merupakan anggota dan harapan terakhir Green
Lantern Corps. Ia bekerjasama dengan Green Arrow (Oliver Queen), sahabat baik
Hal Jordan.
Asal-Usul
Parallax
Dalam
komik Green Lantern: Rebirth, diceritakan bahwa entitas bernama Parallax
sebenarnya telah ada sejak awal munculnya kehidupan di jagad raya. Makhluk ini
merupakan perwujudan dari rasa takut yang ada di seluruh alam semesta DC.
Menggunakan
kekuatan yang dimilikinya, Parallax mengancurkan planet-planet yang dilaluinya
dengan memanfaatkan rasa takut dan paranoid makhluk penghuninya. Hal ini
dilakukan karena Parallax perlu mengonsumsi rasa takut untuk terus hidup.
Melihat ulahnya yang semakin mengkhawatirkan, para Guardian of the Universe
memutuskan untuk menghentikan Parallax.
Singkat
cerita, para Guardian kemudian berhasil mengurungnya dalam sebuah alat yang
kemudian dikenal dengan nama Central Power Battery. Di dalamnya, rasa takut
yang diciptakan oleh Parallax digunakan sebagai sumber energi power ring para
anggota Green Lantern Corps. Secara sederhana, disimpulkan bahwa rasa takut
tersebut diproses untuk menimbulkan tekad para pemegang power ring.
Salah
satu musuh terkuat Green Lantern Corps ini berhasil melepaskan diri saat Hal
Jordan mencoba menyerap semua energi yang ada dalam Central Power Battery,
setelah dia mengalahkan para anggota Green Lantern Corps dalam cerita ‘Emerald
Dawn’. Dalam komik Green Lantern: Rebirth, Hal Jordan dan para Green Lantern
dari Bumi berhasil memenjara Parallax kembali di dalam Central Power Battery.
Namun. Sinestro (yang menyimpan dendam terhadap Hal Jordan dan para Guardian)
dapat meloloskan Parallax. Kekuatan Parallax kini digunakan oleh Sinestro untuk
membentuk Corps-nya sendiri, yaitu Sinestro Corps (Yellow Lantern)
Kekuatan
Parallax
Sebagai
perwujudan dari rasa takut, jelas bahwa kekuatan utama Parallax adalah
kemampuannya menimbulkan perasaan tersebut pada superhero yang menghadapinya.
Ia juga mampu mengendalikan pikiran makhluk lain, bahkan pikiran superhero
sekelas Superman dan Wonder Woman pun dapat dikendalikannya.
Namun
kekuatan ini tidak dapat digunakan kepada makhluk yang sudah berhasil
menaklukkan ketakutan terbesar dalam diri mereka, dalam hal ini para anggota
Green Lantern Corps. Sementara itu, kekuatan Parallax dapat digunakan oleh
makhluk yang mampu menimbulkan atau menyebarkan rasa takut. Batman sendiri
pernah hampir direkrut oleh Sinestro Corps, walau dia menolak tawaran tersebut.
Parallax
hanya bisa menguasai makhluk yang sedang dilanda rasa takut, seperti yang
dialami Hal Jordan dan Kyle Rayner. Dalam hal kekuatan fisik, Parallax mampu
memanipulasi energi untuk menciptakan benda apapun, seperti yang dapat
dilakukan para anggota Green Lantern dengan kekuatan tekad mereka.
Parallax
adalah salah satu musuh terkuat Green Lantern Corps, karena makhluk satu ini
tidak hanya menyerang secara fisik, namun juga menyerang secara mental. Bahkan,
dengan kekuatannya Parallax bisa dengan mudah mengadu domba musuhnya untuk
saling menghancurkan satu sama lain.
0 Comments